Balikpapan – PDI Perjuangan Kalimantan Timur tengah mempersiapkan pelaksanaan Konferensi Daerah (KONFERDA) dan Konferensi Cabang (KONFERCAB), agenda lima tahunan yang menjadi forum strategis untuk evaluasi kinerja dan penataan ulang kepengurusan partai setelah Kongres PDIP.
Diketahui, KONFERDA dan KONFERCAB dijadwalkan berlangsung pada 8 Desember 2025 di Novotel Balikpapan.
Sekertaris Panitia KONFERDA, Iswandi, menyampaikan bahwa forum tersebut akan dihadiri langsung oleh petinggi Partai PDI Perjuangan.
“Ada lima orang dari DPP yang akan hadir. Pertama Pak Rano Karno, kemudian Sekjen Hasto Kristianto, Bendahara Umum Olly Dondokambey, Wasekjen Aryo Adhi Dharma, Sri Rahayu, dan Yuke Yurike,” jelasnya.
Iswandi menjelaskan bahwa agenda KONFERDA akan dimulai dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban pengurus DPD, yang kemudian akan ditanggapi oleh seluruh DPC se-Kalimantan Timur. Setelah rangkaian tersebut, kepengurusan DPD periode 2019–2024 yang diperpanjang hingga 2025 akan resmi didemisionerkan.
Selain itu, setelah pendemisioneran, DPP akan menyampaikan struktur kepengurusan DPD yang baru. Agenda kemudian berlanjut dengan KONFERCAB yang memiliki mekanisme serupa namun berada pada tingkat kabupaten/kota.
“PAC akan memberikan tanggapan terhadap laporan pertanggungjawaban DPC sebelum dilakukan demisioner kepengurusan. Selanjutnya, DPP akan mengumumkan Ketua DPC terpilih dan membentuk tim formatur sebelum pelantikan,” tambah Iswandi.
Di luar agenda internal, PDI Perjuangan Kaltim juga berencana menyalurkan bantuan bagi korban bencana alam di wilayah Indonesia Barat, terutama di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
“Untuk nilai nominalnya saya belum tahu, mungkin bisa dikonfirmasi ke Sekretaris DPD PDIP Kaltim,” ujarnya.
Menutup penjelasannya, Iswandi menyebutkan bahwa total peserta resmi yang terdaftar dalam KONFERDA dan KONFERCAB.
“Yang terdaftar sebagai peserta 515 orang, terdiri dari pengurus DPD, DPC, dan PAC se-Kalimantan Timur. Selain peserta resmi, simpatisan juga diperkirakan hadir sehingga jumlah peserta kemungkinan meningkat,” tutup Iswandi.







