Dispar Kaltim Gandeng Warga dan Agen Travel untuk Kembangkan Wisata Budaya Kampung Ketupat

Para pengrajin anyaman ketupat di wisata Kampung Ketupat, Samarinda Seberang.

Samarinda – Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Dispar Kaltim) berkomitmen untuk mengembangkan potensi pariwisata budaya di Kampung Ketupat, Kecamatan Samarinda Seberang. Melalui beberapa langkah strategis, Dispar Kaltim akan fokus melengkapi sarana dan prasarana, memberikan pelatihan khusus kepada pelaku ekonomi kreatif, dan merumuskan konsep perjalanan wisata dengan melibatkan agen travel dan berbagai pihak.

Dispar Kaltim, di bawah kepemimpinan Ahmad Herwansyah, berkomitmen untuk mengembangkan potensi pariwisata budaya di Kampung Ketupat, Kecamatan Samarinda Seberang. Upaya utama yang akan dilakukan mencakup peningkatan sarana dan prasarana (Sarpras) serta pelatihan khusus bagi pelaku ekonomi kreatif (Ekraf) di sekitar kampung.

Bacaan Lainnya

“Kami akan membantu mulai dari pelatihan SDM untuk para pelaku Ekraf dan menyiapkan kekurangan yang ada selama ini,” kata Ahmad Herwansyah.

Dispar Kaltim juga berencana untuk merumuskan konsep perjalanan wisata dengan melibatkan kolaborasi dengan agen travel, HPI, CSR, dan beberapa hotel. Beberapa opsi perjalanan akan dipertimbangkan, termasuk menggunakan jalur Sungai Mahakam dengan kapal wisata atau jalur darat dengan bus pariwisata.

“Kami sudah berkolaborasi dengan berbagai pihak, dan ada berbagai alternatif, terutama di kawasan Kampung Ketupat yang memiliki daya tarik seperti wisata religi, kuliner, dan sejarah,” tambahnya.

Dalam pengembangan objek wisata Kampung Ketupat, partisipasi aktif masyarakat sekitar dianggap sangat penting. Dispar Kaltim mendorong peningkatan kreativitas masyarakat dalam membuat anyaman ketupat dengan model yang lebih menarik. Selain itu, masyarakat diajak untuk membuat konten atau film yang dapat mempromosikan keindahan wisata Kampung Ketupat.

“Warga sekitar diharapkan dapat menciptakan konten menarik dan bersedia mempromosikan keindahan wisata Kampung Ketupat kepada masyarakat luas,” ujar Herwansyah. (Adv/Dispar Kaltim)

Pos terkait