pesutnews. id – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Berau berkomitmen untuk terus mengembangkan semua destinasi wisata di wilayahnya, terutama setelah dibukanya Jembatan Sambaliung yang diharapkan akan meningkatkan kunjungan wisatawan.
Kolaborasi dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Pemerintah Kampung, serta upaya menjaga kebersihan kawasan wisata, menjadi fokus dalam pengembangan ini.
Dalam upayanya memajukan destinasi wisata, Disbudpar Berau menggandeng Pokdarwis dan Pemerintah Kampung, menjalankan kerjasama dan gotong royong untuk menjaga kebersihan kawasan wisata.
Kepala Disbudpar Kabupaten Berau, Ilyas Nasir, mengatakan bahwa kolaborasi ini penting dalam pengembangan pariwisata, khususnya terkait keamanan di kawasan wisata Biduk-Biduk.
Ilyas menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan keamanan kawasan wisata, termasuk kerjasama dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk mengatasi masalah hewan buas seperti buaya di Labuan Cermin. Meskipun insiden buaya kemungkinan tidak berasal dari situ, Disbudpar Berau selalu waspada dan aktif menjaga kebersihan kawasan wisata.
Adapun destinasi wisata yang menjadi fokus pengembangan meliputi Air Terjun Pamapak di Kampung Biatan Bapinang, Kecamatan Biatan. Proses perbaikan sedang berlangsung, dengan rencana pembuatan saluran air panas melalui pipa untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung.
“Kami berharap peran semua pihak dalam mempromosikan destinasi wisata yang ada di Berau,” seru Ilyas, sambil menyoroti upaya pengembangan lainnya seperti wisata Hiu Tutul dan Telaga Biru Tulung Ni Lenggo, yang kini dilengkapi dengan jembatan dan gazebo untuk kenyamanan pengunjung.
Dengan langkah-langkah ini, Disbudpar Berau berupaya menciptakan pengalaman wisata yang lebih baik, meningkatkan daya tarik destinasi, dan memastikan keberlanjutan sektor pariwisata di wilayah tersebut. (Adv/Dispar Kaltim)
