Nurhadi Dorong Lahan Eks Puskib Balikpapan Dimanfaatkan untuk Sekolah dan RTH

FOTO: Anggota Komisi ll DPRD Kaltim, Nurci Saputra (Humas DPRD Kaltim)

SAMARINDA – Anggota Komisi II DPRD Kaltim Nurhadi Saputra menyampaikan pandangannya terkait polemik pemanfaatan lahan bekas Puskib di Kota Balikpapan yang luasnya mencapai 3,8 hektare.

Menurutnya, meskipun lahan tersebut merupakan aset milik Pemerintah Provinsi Kaltim, koordinasi dengan Pemerintah Kota Balikpapan tetap diperlukan demi kepentingan bersama.

Bacaan Lainnya

ā€œMemang itu aset provinsi, tetapi ketika berada di wilayah kota, alangkah baiknya jika segala rencana pembangunan dikomunikasikan dengan pemkot. Kita perlu menjaga sinergi antar-pemerintah,ā€ ujar Nurhadi belum lama ini.

Ia mengungkapkan sebelumnya Pemkot Balikpapan sempat mengusulkan agar lahan itu dimanfaatkan untuk pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), mengingat keterbatasan fasilitas tersebut di kota minyak tersebut.

Selain itu, Nurhadi menilai kebutuhan SPBU memang cukup mendesak dan bisa dimaklumi jika itu menjadi salah satu alternatif pemanfaatan lahan.

ā€œSPBU memang menjadi kebutuhan yang penting di Balikpapan saat ini. Jadi, kalau ada usulan ke arah itu, saya bisa memahami,ā€ tambahnya.

Namun demikian, Nurhadi pribadi mengusulkan agar lahan tersebut lebih diprioritaskan untuk pembangunan fasilitas pendidikan, khususnya Sekolah Menengah Atas (SMA), dan ruang terbuka hijau (RTH). Ia menilai, dua sektor ini sangat dibutuhkan dan selaras dengan visi pembangunan berkelanjutan.

ā€œKita perlu memperhatikan juga kebutuhan akan SMA yang saat ini masih minim di Balikpapan. Apalagi pendidikan jenjang SMA memang menjadi tanggung jawab provinsi. Ini bisa jadi solusi jangka panjang,ā€ tuturnya.

Selain itu, keberadaan ruang terbuka hijau juga dinilai penting untuk menambah kualitas lingkungan dan memberikan ruang rekreasi sehat bagi masyarakat.

Menurut Nurhadi, hingga kini belum ada keputusan final terkait pemanfaatan lahan eks Puskib tersebut. Ia berharap agar Pemprov Kaltim dapat mempertimbangkan semua usulan secara matang dengan mengutamakan kepentingan publik.

ā€œKita tunggu perencanaannya dimatangkan. Tapi saya berharap arahnya bisa mendukung pendidikan dan kualitas hidup warga,ā€ pungkasnya.(Adv)

Pos terkait