Samarinda: Kepala UPTD Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur, Junaidi, mengungkapkan bahwa pengelolaan Hotel Atlet Kaltim akan dilakukan melalui skema Kerjasama Pemanfaatan (KSP).
Saat ini, proses pengelolaan hotel tersebut masih dalam tahap pengkajian, termasuk melalui mekanisme beauty contest yang dilakukan oleh BPKAD Provinsi Kaltim untuk menentukan pihak ketiga yang akan mengelola aset milik pemerintah provinsi.
“Pengelolaan hotel atlet ini nantinya akan dilakukan melalui kerjasama pemanfaatan (KSP). Skema ini masih diproses, salah satunya dengan beauty contest yang dikerjakan oleh BPKAD Provinsi Kaltim. Melalui beauty contest ini, kami akan mencari pihak yang layak untuk mengelola hotel, dengan memperhitungkan kontribusi bagi hasil yang akan diberikan kepada pemerintah provinsi,” jelas Junaidi beberapa waktu lalu.
Dalam proses beauty contest tersebut, pihak ketiga yang terpilih akan memberikan kontribusi tertentu sesuai dengan kesepakatan hasil seleksi.
Ia berharap agar kerjasama ini dapat segera terlaksana untuk memaksimalkan potensi hotel atlet yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pemerintah daerah.
“Proses beauty contest ini masih dikerjakan oleh BPKAD. Sambil menunggu hasilnya, kami akan mengoperasionalkan hotel atlet dengan sistem sementara agar tetap memberikan pemasukan bagi pemerintah. Sebab, operasional hotel terus berjalan, termasuk biaya pemeliharaan, dan tentu saja pemasukan sangat diperlukan,” ujar Junaidi.
Junaidi menambahkan bahwa dengan skema kerjasama pemanfaatan ini, Hotel Atlet diharapkan tidak hanya memberikan nilai lebih dalam hal kontribusi ekonomi, tetapi juga memaksimalkan pemanfaatan aset pemerintah.
Dengan demikian, hotel atlet tidak hanya berfungsi sebagai akomodasi untuk kegiatan olahraga, tetapi juga sebagai sumber pendapatan bagi daerah.
“Kami berharap pola kerjasama ini bisa segera diterapkan, sehingga tidak hanya operasional hotel berjalan lancar, tetapi juga memberikan pemasukan yang signifikan bagi pemerintah daerah,” tambahnya.
Hotel Atlet Kaltim sendiri merupakan aset penting yang dibangun untuk mendukung berbagai kegiatan olahraga di provinsi ini, sekaligus memberikan layanan akomodasi bagi atlet, tamu, dan masyarakat umum yang berkunjung ke Kalimantan Timur.(Adv/Dispora Kaltim)
