Samarinda – Ketua National Paralympic Committee (NPC) Kalimantan Timur, Suharyanto, menegaskan bahwa Pekan Paralimpiade Provinsi (Peparprov) Kaltim IV bukan hanya ajang kompetisi, melainkan juga seleksi atlet yang akan mewakili provinsi tersebut di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) tahun depan.
Dalam acara pembukaan Peparprov IV Kaltim di BSCC Dome Balikpapan pada Rabu (15/11/2023), Suharyanto mengungkapkan bahwa pihaknya akan mempersiapkan atlet-atlet berprestasi di Peparprov untuk berkompetisi di Peparnas 2024 di Aceh-Sumut.
Ia berharap suatu saat para atlet yang mengikuti ajang Peparprov ini dapat membawa kebanggaan bagi bangsa.
“Kami akan mempersiapkan atlet-atlet berprestasi di ajang Peparprov untuk mengikuti Peparnas 2024 di Aceh-Sumut,” ujarnya.
Peparprov Kaltim IV diikuti oleh sembilan tim cadangan, termasuk tuan rumah Balikpapan, Samarinda, dan Bontang, serta beberapa kabupaten lainnya.
Peparprov ini menjadi kesempatan bagi para atlet dari berbagai daerah untuk bersaing di pesta olahraga penyandang disabilitas terbesar di Kalimantan Timur.
Selain itu, ia menyatakan bahwa Peparprov juga menjadi wadah bagi para atlet difabel untuk membuktikan bahwa mereka memiliki hak yang sama dengan atlet normal.
“Peparprov juga menjadi ajang bagi para atlet difabel untuk membuktikan bahwa mereka mempunyai hak yang sama dengan atlet normal,” tegasnya.
Ketua NPC Kalimantan Timur menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah dari pusat hingga daerah dalam menciptakan kesetaraan kesempatan bagi atlet penyandang disabilitas.
Ia berharap suatu saat para atlet yang mengikuti Peparprov dapat berkompetisi di Paralimpiade Asia dan Paralimpiade di Perancis, membuktikan kemampuan mereka dan meraih prestasi internasional.
“Saya berharap kedepannya mereka juga bisa mengikuti Paralimpiade Asia dan Paralimpiade di Perancis,” harapnya. (Adv)