Kutai Kartanegara ā Sekretaris Daerah Kutai Kartanegara, Dr. H. Sunggono, secara simbolis melepas keberangkatan tim Pasukan Amal Sholeh (PASKAS) Kukar yang ingin mendistribusikan bantuan ke sejumlah pondok pesantren, panti asuhan, serta rumah tahfidz.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari pendistribusian akbar PASKAS ke-80, dan diselenggarakan di Pondok Pesantren Al Abqory, Desa Perjiwa, Tenggarong Seberang, pada Sabtu (24/05/2025). Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan PASKAS Kukar, serta para pembina dan pengasuh Ponpes Al Abqory.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qurāan oleh salah seorang santri dari pondok tersebut. Dilanjutkan dengan penyerahan secara simbolis 15 karung beras (masing-masing 20 kg) dari Sekda Kukar kepada Ustadz Muhibbin Ali.
Nur Wahidah, pembina PASKAS Kukar, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk dukungan nyata kepada Pemerintah Kabupaten Kukar, khususnya dalam membantu pemenuhan kebutuhan pokok bagi santri-santri di wilayah tersebut, termasuk panti dan rumah tahfidz.
Ia menambahkan bahwa ini merupakan pendistribusian ke-80 kalinya yang telah dilakukan oleh PASKAS. Namun, kali ini terjadi sedikit penurunan jumlah bantuan dibanding sebelumnya, yang menurutnya disebabkan oleh penyesuaian anggaran.
āDapat kami laporkan bahwa pada pendistribusian kali ini kami (Paskas Kukar-red) pada bulan ini menyalurkan sekitar lima ton lebih beras,ā ujar Nur Wahidah.
Sekda Kukar, Dr. H. Sunggono, mengapresiasi kegiatan PASKAS dan memberikan penghargaan atas konsistensinya dalam membantu memenuhi kebutuhan dasar anak-anak pesantren dan panti.
Ia juga mengimbau agar PASKAS terus menjalin komunikasi dan tidak merasa terpisah dari pihaknya, terutama bila membutuhkan dukungan demi kelancaran kegiatan.
āPaskas tolong, saya ulangin jangan merasa sendiri, jangan merasa ada jarak dengan saya untuk seandainya menyampaikan hal-hal yang mungkin perlu dukungan,ā ucap Sunggono.
Di kesempatan yang sama, Sunggono memberi semangat kepada para santri agar senantiasa bersyukur atas nikmat yang diterima serta tekun dalam menuntut ilmu.
āDengan apa pun yang kalian terima hari ini, dengan apapun yang kalian hadapi hari ini syukuri, nikmati, syukuri, nikmati, itu aja yang ada dalam pikiran enggak usah mikir yang lain, belajar sungguh-sungguh, belajar benar-benar, karena bagi Allah SWT enggak ada yang sia-sia,ā tutupnya.