Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pembangunan dari tingkat bawah melalui Pembangunan Infrastruktur dan Kelembagaan Diperkuat Serentak di Kelurahan Bukit Biru. Pada Februari 2025, Bupati Kukar Edi Damansyah meresmikan berbagai fasilitas publik, seperti posyandu, bak sampah, dan gedung Balai Pertemuan Umum (BPU), sekaligus melantik pengurus kelembagaan masyarakat.
Acara peresmian tersebut dihadiri oleh jajaran pejabat daerah, termasuk Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Arianto. Bupati Edi juga menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Ketua RT, pengurus Lembaga Adat, PKK-RT, dan Kelompok Wanita Tani (KWT-RT), menandai langkah strategis dalam Pembangunan Infrastruktur dan Kelembagaan Diperkuat Serentak. āKami ingin pembangunan fisik dan sosial berjalan seimbang untuk menciptakan masyarakat yang aktif dan sejahtera,ā ujar Edi dengan penuh semangat.
Plt Lurah Bukit Biru, Seri Herlinawati, menjelaskan bahwa penguatan kelembagaan di tingkat RT sangat penting untuk meningkatkan pelayanan dan pemberdayaan masyarakat. āJumlah RT kini bertambah menjadi 26, sesuai kebutuhan wilayah. SK telah diserahkan untuk memberikan legalitas kepada pengurus baru, termasuk PKK-RT dan KWT-RT,ā katanya. Ia menambahkan bahwa Bukit Biru menjadi pelopor di Kukar dalam membentuk PKK-RT dan KWT-RT sesuai regulasi Kementerian Dalam Negeri.
Seri menegaskan bahwa Pembangunan Infrastruktur dan Kelembagaan Diperkuat Serentak ini bertujuan menghidupkan peran ibu-ibu dalam pemberdayaan ekonomi dan sosial. āPKK-RT dan KWT-RT, yang dibentuk pada Januari 2025 dan bertugas hingga 2029, akan mendorong ketahanan ekonomi keluarga melalui program seperti Tanaman Obat Keluarga (Toga),ā ungkapnya. Untuk memacu semangat, kelurahan menggelar lomba antar-PKK dan KWT dengan hadiah berupa uang pembinaan dan piagam.
Fasilitas fisik seperti gedung BPU yang baru diresmikan kini menjadi pusat kegiatan masyarakat, mulai dari rapat RT hingga pelatihan. Arianto, Kepala DPMD Kukar, menambahkan bahwa Bupati Edi secara rutin meninjau desa dan kelurahan untuk memastikan pembangunan berdampak nyata. āPak Bupati selalu turun langsung memastikan kebutuhan masyarakat terpenuhi,ā tuturnya. Inisiatif ini menjadikan Bukit Biru sebagai contoh keberhasilan pembangunan berbasis masyarakat di Kukar.