Bontang – Rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat Kota pada Pilkada Bontang 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bontang pada Kamis (5/12/2024) menghasilkan Pasangan Calon (Paslon) nomor urut 4, Neni Moerniaeni ā Agus Haris, sebagai peraih suara terbanyak.
Berdasarkan hasil rekapitulasi, Paslon nomor urut 4 unggul dengan perolehan 41.081 suara sah. Ketua KPU Kota Bontang, Muzarrobby Renfly, dalam sesi jumpa pers menyatakan bahwa hasil rekapitulasi menunjukkan Neni-Agus berhasil mengungguli tiga pasangan calon lainnya.
āPaslon nomor urut 4 meraih suara terbanyak berdasarkan pleno rekapitulasi yang digelar hari ini,ā ujar Muzarrobby.
Adapun perolehan suara dari ketiga kecamatan di Kota Bontang menunjukkan pasangan Basri Rase ā Chusnul Dhihin (Paslon nomor urut 1) meraih 25.393 suara, Paslon nomor urut 2 Sutomo Jabir ā Nasrullah memperoleh 7.455 suara, dan Paslon nomor urut 3 Najirah ā Muhammad Aswar mendapatkan 21.493 suara.
Meski hasil rekapitulasi telah diumumkan, Muzarrobby menambahkan bahwa tahapan penetapan pemenang Pilkada belum dilakukan. Para kandidat diberikan waktu tiga hari untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) apabila tidak menerima hasil tersebut.
āPenetapan pemenang akan dilakukan jika tidak ada gugatan ke MK dalam batas waktu yang diberikan. Jika ada gugatan, kita akan menunggu putusan MK terlebih dahulu,ā jelasnya.
Sementara itu, formulir C hasil akan segera diserahkan Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Bontang, Acis Maidy Muspa, kepada KPU Provinsi Kaltim pada Jumat (6/12/2024).
Koordinator Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Bontang, Hamzah, menyebutkan bahwa penetapan pemenang paling lambat dilakukan pada 16 Desember 2024 jika tidak ada sengketa di MK.
āJika semuanya lancar tanpa gugatan, pemenang akan dilantik pada 10 Februari 2025,ā ujar dia.
Ia berharap, dengan berakhirnya rapat pleno ini, tahapan Pilkada memasuki fase krusial yang akan memastikan siapa yang sah menjadi pemimpin Kota Bontang lima tahun ke depan.(Adv)