Tenggarong – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan Seleksi Calon Kades PAW di Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang, berjalan objektif dan transparan. Pada Senin (28/7/2025), ujian tertulis untuk empat calon Kepala Desa Pengganti Antar Waktu (PAW) digelar sebagai bagian dari proses penjaringan yang ketat.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menegaskan bahwa Seleksi Calon Kades PAW bukan sekadar pergantian jabatan, melainkan langkah strategis untuk menentukan arah pembangunan desa. “Kami pastikan proses ini adil dan sesuai prosedur, karena pemimpin yang terpilih harus mampu membawa kemajuan bagi masyarakat,” ujarnya pada Selasa (29/7/2025).
Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa DPMD Kukar, Poino, menjelaskan bahwa ujian tertulis diperlukan karena jumlah calon melebihi batas maksimal tiga orang. “Seleksi Calon Kades PAW membutuhkan tahapan tambahan seperti tes tertulis untuk mempersempit menjadi tiga calon terbaik,” katanya. Penilaian tidak hanya berdasarkan tes tertulis, tetapi juga pengalaman kerja di pemerintahan desa, pendidikan, usia ideal 35–50 tahun, dan domisili.
Poino menambahkan bahwa semua aspek penilaian digabung untuk menentukan tiga calon dengan skor tertinggi. Jika terjadi nilai sama antara peringkat ketiga dan keempat, tes tambahan akan digelar, meskipun kemungkinan ini kecil karena penilaian yang komprehensif. “Kami rancang mekanisme ini agar hasilnya objektif dan tidak ada keraguan,” tegasnya.
Seleksi ini menyusul pengunduran diri kepala desa sebelumnya, dengan kades terpilih akan menjabat hingga 2027. Arianto berharap Seleksi Calon Kades PAW menghasilkan figur yang berkapasitas dan berkomitmen. “Musyawarah desa nanti harus memilih calon terbaik yang siap memajukan Manunggal Jaya,” tutupnya.
