TenggarongĀ ā Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memperkuat ekonomi desa melalui Sinergi Koperasi Merah Putih dan BUMDes. Inisiatif ini mulai mengkristal dalam diskusi resmi bersama Bupati Kukar, membuka peluang kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi ekonomi lokal.
Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan Ekonomi Desa DPMD Kukar, Asmi Riyandi Elvandar, menjelaskan bahwa sinergi ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat perekonomian masyarakat. āRapat evaluasi bersama Bupati telah membahas peran penting Sinergi Koperasi Merah Putih dan BUMDes dalam pembangunan desa,ā ujarnya pada Jumat (27/6/2025).
Asmi menegaskan, kolaborasi ini bukan sekadar koordinasi kelembagaan, melainkan strategi menyeluruh untuk meningkatkan produksi, distribusi, dan pemasaran produk desa. āKami ingin kedua entitas ini saling mengisi dan memperkuat demi kesejahteraan masyarakat,ā tambahnya.
Sinergi Koperasi Merah Putih dan BUMDes diharapkan mengatasi kendala umum seperti pengelolaan usaha dan akses pasar. BUMDes, dengan keunggulannya di tingkat desa, dapat memanfaatkan jaringan Koperasi Merah Putih untuk menjangkau pasar yang lebih luas. āBUMDes punya potensi lokal yang besar, sementara Koperasi Merah Putih menawarkan koneksi pasar yang terstruktur,ā jelas Asmi.
Langkah ini juga mendukung upaya memperbesar skala usaha desa, memastikan produk lokal mampu bersaing di pasar regional. Asmi berharap sinergi ini segera direalisasikan agar manfaatnya langsung dirasakan masyarakat. āKami ingin kerja sama ini menjadi fondasi ekonomi desa yang mandiri, bukan soal dominasi, tetapi kebersamaan untuk pertumbuhan,ā tegasnya.
Dengan komitmen kuat dari pemerintah daerah, Sinergi Koperasi Merah Putih dan BUMDes di Kukar diharapkan menjadi model sukses pengembangan ekonomi kerakyatan, membawa desa menuju kemandirian dan kesejahteraan.