Tenggarong ā Sebanyak 193 desa di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil mencatatkan prestasi gemilang dengan menyelesaikan penginputan data 193 Desa di Kukar Tuntas Input Data Indeks Desa tahun 2025. Keberhasilan ini merupakan bukti nyata kerja sama erat antara pemerintah desa, kecamatan, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kukar. Capaian 100 persen ini menjadi langkah awal menuju perencanaan pembangunan desa yang lebih terarah dan akurat.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, dengan bangga mengumumkan bahwa seluruh desa telah rampung memasukkan data sesuai format terbaru Indeks Desa. āKami bersyukur, 193 Desa di Kukar Tuntas Input Data Indeks Desa telah tercapai. Semua desa telah menyelesaikan pembaruan data tahun 2025,ā ujarnya penuh semangat di Tenggarong, Sabtu (28/6/2025). Ia menegaskan, keberhasilan ini menjadi tonggak penting dalam memetakan status desa secara lebih komprehensif.
Proses penginputan data ini tidak berhenti pada pengumpulan semata. Setiap data telah melalui tahap verifikasi ketat di tingkat kecamatan dan kini tengah memasuki fase verifikasi kabupaten. āKami telah menggelar rapat koordinasi bersama pendamping desa P3MD, camat, kepala desa, dan gugus tugas dari Kementerian Desa untuk memastikan semua berjalan sesuai jadwal,ā jelas Arianto. Langkah ini memastikan data yang terkumpul valid dan siap digunakan untuk tahap berikutnya.
193 Desa di Kukar Tuntas Input Data Indeks Desa menjadi fondasi kuat untuk proses verifikasi kabupaten yang ditargetkan selesai akhir Juni 2025. Setelah itu, DPMD Kukar berencana menggelar konsultasi publik pada akhir Juli untuk membahas dan menyepakati data akhir. āKonsultasi publik ini akan melibatkan berbagai OPD dan pimpinan daerah untuk memastikan data yang dihasilkan mencerminkan kondisi riil di lapangan,ā tambah Arianto dengan optimistis.
Keberhasilan ini diharapkan dapat memperkuat perencanaan pembangunan desa di Kukar. Dengan data yang akurat, pemerintah daerah dapat merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran, mulai dari pembangunan infrastruktur hingga pemberdayaan masyarakat. āData Indeks Desa ini akan menjadi panduan kami untuk memajukan desa-desa di Kukar secara berkelanjutan,ā tutup Arianto.