Arif Febrian Raih Pemuda Pelopor Bidang Seni dan Budaya 2024, Tingkatkan Minat Seni di Kaltim

Keterangan foto: Arif Febrian, Pemuda Pelopor Seni dan Budaya 2024

Samarinda: Arif Febrian, pemuda berbakat asal Penajam Paser Utara (PPU), baru saja meraih penghargaan Pemuda Pelopor Bidang Seni dan Budaya 2024 dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim.

Arif, yang juga merupakan pendiri Sanggar Seni Borneo Benuo Taka, diakui atas kontribusinya dalam menghidupkan seni dan budaya di daerahnya.

Bacaan Lainnya

Dalam wawancaranya pada Senin (28/10/2024), Arif mengungkapkan bahwa ia berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan seni dan budaya di Kalimantan Timur.

Menurutnya, dengan adanya tantangan besar yang dihadapi Kaltim, terutama keberadaan Ibu Kota Nusantara (IKN), sangat penting untuk menjaga dan melestarikan identitas budaya lokal.

“Sanggar seni yang saya dirikan memiliki misi untuk mengubah mindset anak-anak muda yang saat ini lebih banyak menghabiskan waktu dengan teknologi dan media sosial. Dengan adanya sanggar ini, saya ingin mengajak mereka untuk lebih mencintai seni dan budaya kita,” ujar Arif.

Melalui Sanggar Seni Borneo Benuo Taka, ia berhasil menarik perhatian anak-anak dari berbagai usia, mulai dari PAUD hingga SMA. Dengan program-program kreatif yang melibatkan seni tradisional dan modern, Arif berharap generasi muda Kaltim dapat lebih sadar akan pentingnya seni sebagai bagian dari identitas budaya mereka.

Ia juga menekankan pentingnya mengalihkan waktu luang anak-anak untuk kegiatan positif, sekaligus mengembangkan kreativitas mereka.

“Kami ingin mengalihkan waktu luang anak-anak untuk berkegiatan positif dan mengembangkan kreativitas mereka melalui seni. Harapannya, ini bisa memperkenalkan seni kepada mereka, yang mungkin sebelumnya tidak terlalu peduli dengan budaya daerah,” tambah Arif.

Penghargaan Pemuda Pelopor yang diterimanya semakin memperkuat dedikasi Arif dalam memajukan seni dan budaya di Kaltim.

Melalui sanggar seni yang dikelolanya, Arif tidak hanya memperkenalkan seni kepada anak-anak, tetapi juga mengajarkan mereka nilai-nilai penting seperti disiplin, kerja keras, dan kebanggaan terhadap budaya daerah.

Rusmulyadi, Subkoordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, menyampaikan bahwa para penerima penghargaan Pemuda Pelopor seperti Arif Febrian akan mendapatkan berbagai keuntungan, termasuk peluang untuk berbagi pengalaman sebagai narasumber di berbagai acara.

“Mereka yang mendapatkan gelar Pemuda Pelopor ini sering diundang untuk menjadi narasumber dalam berbagi pengalaman dan pengetahuan kepada pemuda lainnya. Pembinaan lebih lanjut akan kami fokuskan melalui dinas kabupaten/kota agar dampaknya lebih luas,” pungkas Rusmulyadi.(Adv/Dispora Kaltim)

Pos terkait