Samarinda – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur, Muhammad Kurniawan, mengumumkan bahwa tahun 2023 telah menjadi periode sukses dalam menerapkan sejumlah program pendidikan yang signifikan di wilayah tersebut.
Salah satu pencapaian utama adalah penerapan sukses Kurikulum Merdeka di hampir semua sekolah di Kaltim.
“Wilayah kami berhasil mengadopsi dan melaksanakan Konsep Kurikulum Merdeka,” kata Kurniawan.
Ia juga menyoroti keberhasilan para penulis kurikulum Muatan Lokal (Mulok) yang berhasil menyusun panduan bahan ajar komprehensif. Ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik kepada siswa tentang kekayaan budaya lokal.
“Para penulis kurikulum Mulok telah menyusun panduan buku bahan ajar bagi peserta didik, yang mencakup sumber daya manusia, seni tari, dan bahasa daerah,” jelasnya.
Selain itu, Disdikbud Kaltim telah berhasil melaksanakan program kegiatan belajar mengajar (KBM) reguler dan menerapkan kegiatan pembekalan keterampilan melalui jalur dual track di SMA. Program ini menekankan pentingnya siswa SMA memiliki keterampilan khusus.
“Kami berupaya meningkatkan kompetensi siswa melalui jalur dual track, sehingga diharapkan para siswa yang tidak melanjutkan ke perguruan tinggi dapat memiliki keahlian tertentu yang memberikan kemandirian setelah menyelesaikan pendidikan SMA,” tambahnya.
Dengan keberhasilan implementasi berbagai program pendidikan ini, Disdikbud Kaltim tetap berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayahnya. (Adv)