Samarinda – Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar, sampaikan pentingnya pemberdayaan masyarakat melalui ilmu dan keterampilan yang berkelanjutan, dibandingkan dengan fokus semata pada pembangunan infrastruktur.
Ternyata, upaya yang ia yakini memiliki dampak jangka panjang yang lebih signifikan bagi kesejahteraan masyarakat.
“Meskipun pembangunan infrastruktur penting, namun ilmu dan keterampilan yang diberikan kepada masyarakat akan bertahan lebih lama dan terus bermanfaat,” jelasnya pada (16/5/2024).
Pelatihan dan pengembangan keterampilan seperti memasak, membuat kue, dan berbagai keterampilan lainnya, tidak hanya meningkatkan kreativitas warga, tetapi juga memiliki potensi besar untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal. Hal ini, lanjutnya, akan berdampak positif pada peningkatan ekonomi keluarga dan masyarakat secara keseluruhan.
“Ini yang saya maksud bahwa kegiatan Probebaya ini lebih ditonjolkan kepada pemberdayaan peningkatan SDM kita lebih daripada infrastruktur,” tambahnya.
Probebaya atau Program Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Keterampilan, diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam peningkatan keterampilan dan pengetahuan masyarakat Samarinda. Deni berharap program ini mendapat dukungan penuh dari warga, sehingga masyarakat dapat mencapai kesejahteraan yang lebih berkelanjutan melalui peningkatan keterampilan dan kemandirian.
Politikus dari Partai Gerindra, meyakini bahwa dengan keterampilan yang memadai, masyarakat tidak hanya akan lebih mandiri, tetapi juga mampu menciptakan peluang usaha yang pada akhirnya menggerakkan roda perekonomian lokal. Ia menekankan bahwa pendekatan berbasis keterampilan ini merupakan strategi pembangunan yang lebih holistik dan berkelanjutan.
Lebih jauh, Deni menjelaskan bahwa program-program pelatihan yang ditawarkan dalam Probebaya tidak hanya terbatas pada keterampilan praktis melainkan pelatihan lainnya yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja dan pengembangan usaha, seperti teknologi informasi, manajemen usaha, dan keterampilan teknis lainnya.
Pentingnya kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta dalam mendukung keberhasilan Probebaya. Ia mengajak seluruh pihak untuk berkontribusi dalam membangun sistem pelatihan yang komprehensif dan terintegrasi, sehingga dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.
“Kita akan terus mengimplementasikan program-program yang mendukung peningkatan keterampilan dan kemandirian masyarakat, sebagai bagian dari upaya menuju pembangunan yang berkelanjutan di Kota Samarinda,” tutupnya.
Dia mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam program-program pemberdayaan yang diselenggarakan pemerintah. Ia menekankan bahwa kesuksesan program ini sangat bergantung pada partisipasi dan dukungan aktif dari seluruh elemen masyarakat. (Adv/DPRD Kota Samarinda)