Berau – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau mengejar kerjasama strategis dengan Bandara Udara untuk memperkuat promosi destinasi wisata Batiwakkal. Rencana kerjasama ini menjadi tonggak utama dalam penerapan program perdana Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) sejak April 2023.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Berau tengah menggagas kerjasama inovatif dengan Bandara Udara untuk meningkatkan promosi destinasi wisata di Batiwakkal. Langkah ini merupakan bagian integral dari program perdana yang digulirkan oleh Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) sejak April 2023.
Ilyas Natsir, Kepala Disbudpar Berau, menjelaskan bahwa dalam konsep perencanaan kerjasama tersebut, seluruh potensi wisata Berau akan dihadirkan dalam layar videotron yang akan dikelola oleh pihak Bandara.
Meskipun target implementasi kerjasama ini direncanakan menuju akhir tahun ini atau paling lambat tahun 2024, potensi kerjasama tersebut masih dalam tahap observasi dan akan diproses oleh bagian kerjasama.
Pola kerjasama yang diusung oleh Berau tidak hanya terbatas pada Bandara Berau, melainkan melibatkan target jangka panjang dengan pengelola bandara di seluruh Indonesia.
Dengan demikian, upaya promosi wisata diharapkan dapat dioptimalkan melalui jaringan udara dan online, walaupun metode promosi konvensional tetap dijalankan.
“Kami terus berupaya untuk memanfaatkan jasa pengiklanan secara maksimal, karena hal tersebut dapat memberikan dampak positif terkait pengetahuan masyarakat tentang Berau,” ungkap Ilyas.
Disbudpar Berau mengelola anggaran promosi wisata sekitar Rp 630 juta pada tahun ini, dan dana serupa direncanakan akan digunakan pada tahun 2024 mendatang. (Adv/Dispar Kaltim)