Samarinda – Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur (Dispar Kaltim) tengah menitikberatkan pengembangan sarana dan prasarana (Sarpras) ekowisata di sekitar Danau Melintang, Danau Semayang, dan Danau Jempang. Noor Fathoni, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata Dispar Kaltim, mengungkapkan bahwa proyek ini mencakup pembangunan homestay dan kedai kuliner di kawasan tersebut.
“Pembangunan homestay bertujuan untuk meningkatkan daya tarik wisata dan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Selain itu, proyek ini juga memberikan dukungan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) serta pelaku kuliner di sekitar tiga danau,” kata Fathoni.
Ia menjelaskan bahwa saat ini dua proyek tersebut masih dalam tahap pembangunan, dengan lima homestay dan satu kedai kuliner di Pulau Padi, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat. Sementara di Danau Semayang, ada enam homestay dan satu kedai kuliner yang sedang dalam proses pembangunan.
Fathoni menargetkan rampungnya proyek homestay pada akhir tahun 2023. Selain itu, Dispar Kaltim juga tengah mempersiapkan paket perahu wisata yang akan tersedia di tiga lokasi wisata danau.
“Progres homestay sudah mencapai tahap akhir, terutama untuk yang berlokasi di Danau Semayang. Sementara yang lainnya masih dalam tahap pembangunan,” tambahnya.
Dengan pembangunan ini, Fathoni berharap bahwa proyek tersebut dapat menjadi daya tarik utama untuk mempromosikan kekayaan ekowisata Kaltim. Upaya ini diharapkan mampu memperkenalkan keindahan ekowisata di Benua Etam kepada para wisatawan yang berkunjung.
“Harapannya, proyek pembangunan ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi di kawasan sekitar tiga danau,” tutupnya. (Adv/DisparKaltim)
