SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) kini berada di tahap akhir proses perhitungan bonus bagi atlet yang meraih prestasi pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Proses ini melibatkan analisa teliti untuk menentukan siapa saja yang berhak menerima bonus, termasuk atlet, pelatih, dan manajer yang terlibat.
Agus Hari Kesuma (AHK), Kepala Dispora Kaltim, mengungkapkan bahwa perhitungan bonus telah selesai dilakukan, dan mereka kini sedang menunggu tahap verifikasi akhir sebelum pencairan.
“Bonus atlet PON sudah dilakukan perhitungan. Kami sudah melakukan permintaan kepada KONI Kaltim untuk memastikan siapa saja yang berhak menerima. Sudah dilakukan analisa berapa jumlahnya, karena ini melibatkan banyak pihak, mulai dari nomor 1, 2, 3, pelatih, manajer, dan persentasenya berapa,” kata AHK, Kamis (14/11/2024).
Proses perhitungan dan verifikasi ini sangat penting, mengingat banyaknya penerima yang harus disesuaikan dengan kategori prestasi yang berbeda.
Agus menambahkan bahwa bonus atlet ini diharapkan dapat dicairkan pada perubahan anggaran tahun 2025, jika tidak ada perubahan anggaran yang signifikan.
“Insya Allah, kalau tidak ada perubahan, pencairan akan dilakukan pada perubahan anggaran 2025,” ujar AHK.
Dengan adanya pencairan bonus ini, Dispora Kaltim berharap dapat memberikan apresiasi yang layak bagi atlet dan pelatih yang telah mengharumkan nama daerah di ajang PON, sekaligus memotivasi mereka untuk terus meraih prestasi yang lebih tinggi di masa depan.
“Harapannya, insentif ini dapat memacu semangat para atlet untuk lebih giat lagi berlatih dan berprestasi, serta membawa Kaltim meraih lebih banyak medali di ajang-ajang berikutnya,” tutup Agus Hari Kesuma.(Adv/Dispora Kaltim)
