SAMARINDA- Penerapan siaran digital atau Analog Siwtch Off (Aso) masih terus di upayakan Oleh Pemerintah melalui Kementerian Kominikasi dan Informatika (Kominfo).
Oleh karena itu, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Kalimantan Timur masih menunggu kebijakan Kominfo mengenai teknis penyelenggaran siaran digital.
Ketua KPID Kaltim, Irwansyah menyebutkan bahwa untuk penggantian siaran analog menuju siaran digital Kaltim menyambut baik.
“Kaltim sudah siap, kita menunggu kebijakan Kominfo, apa kah tahun ini, untuk sementara kan masih Jabodetabek, Sumatra dan Sulawesi,”Ugkapnya Saat Dikonfirmasih Beberapa Waktu Lalu
Meski belum masuk prioritas penyiaran digital, KPID Kaltim telah memberikan sosialiasi di berbagai kabupaten/kota untuk menyongsong siaran digital.
“Pulau Kalimantan belum masuk zonanya Aso, seharusnya bulan November sesuai undang-udang ciptaker tidak ada lagi siaran analog, semua siaran digital,”bebernya
Irwansyah mengaku bahwa dalam waktu dekat ini siaran akan berganti keseluruhan menjadi siaran digital.
“Analog switcth off sebentar lagi di kaltim, menunggu kebijakan kementerian,”ucapnya
Kepada masyarakat, Irwansyah menghimbau masyarakat untuk melakukan peralihan terhadap siaran analog dengan mengganti TV Digital atau membeli set top box (STB).
“Kami juga berharap STB di bagi melalui KPID kan kita tau distribusi siaran digital dimana saja, zona 1, zona dan zona 3,”katanya
Selain itu, Irwansyah berharap bahwa pembagian STB nantinya di lakukan oleh KPID Kaltim.
“Kami berharap memberikan informasi kepada KPID, informasi pembagian stb bantuan warga miskin di kaltim,”tutupnya (Andi/ADV)