Kutai Kartanegara – Edi Damansyah Bupati Kukar selalu menyerukan serta mengajak BUMD melakukan perubahan sesuai jargonnya “Perubahan Itu Sulit Tapi Bisa”. Dan itu berhasil dibuktikan oleh Keluarga Besar Perumda Air Minum Tirta Mahakam.
“Dengan adanya kemauan keras melakukan perubahan. Kini Perumda Air Minum Tirta Mahakam telah berhasil melakukan 7 (tujuh) perubahan yang saya arahkan kepada Jajaran Direksi dan Keluarga Besar Perumda Air Minum Tirta Mahakam saat itu”, demikian dikatakan oleh Bupati Kukar Edi Damansyah melalui Asisten II Ahyani Fadianur Diani. Hal itu disampaikan ketika dalam acara Halal Bihalal Keluarga Besar Perumda Air Minum Tirta Mahakam, Rabu (09/04/2025).
Tujuh perubahan ini meliputi;
- Pemanfaatan teknologi yang menunjang operasional dan pengembangan SPAM,
- Peningkatan pendapatan perusahaan,
- Transformasi organisasi sesuai prinsip Good Corporate Governance (GCG),
- Revaluasi aset hibah pemerintah baik pusat dan pemerintah daerah,
- Alternatif pendanaan untuk penyelenggaraan SPAM pada wilayah yang tidak ekonomis,
- Penurunan tingkat kehilangan air dan,
- Peningkatan kapasitas SDM untuk pengembangan SPAM.
“Hal inilah yang menurut saya perlu ditiru dan dilakukan oleh BUMD-BUMD lain di Kabupaten Kukar. Dan berdasarkan evaluasi yang dilakukan oleh Dewan Pengawwas hal ini dilakukan dengan baik oleh jajaran Direksi dan Menejemen Perumda Air Minum Tirta Mahakam, dan hasilnya bisa dilihat dan dirasakan oleh kita semua. Oleh karena itu sekali lagi saya ucapkan terimakasih”, katanya.
Dibalik Keberhasilan BUMD
Dari balik keberhasilan ini, ada hal penting yang tidak dapat dilupakan yakni peran masyarakat selama yang diberikan kepada Perumda Air Minum Tirta Mahakam sangat tinggi. Aspirasi yang disampaikan baik melalui Forum Pelanggan Air Minum, atau langsung pada jajaran Manajemen seluruhnya atau 1000%, sudah ditindaklanjuti dengan baik oleh perusahaan.
Bupati secara khusus memberi apresiasi serta ungkapan terima kasih atas kerjasama yang baik.
“Tentunya saya selalu berharap adanya kesatuan dan kebersamaan kita semua masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk senantiasa membuat masyarakat kita selalu tersenyum karena pelayanan air bersih diberikan dengan lancar,” ujarnya
“Sebelum saya mengakhiri tugas sebagai Bupati dan KPM, Ia meminta jajaran direksi sudah melakukan penandatanganan kontrak kerjasama KPBU antara Perumda Air Minum Tirta Mahakam dengan salah satu Perusahaan Swasta yang mengelola Air Minum yaitu PT Tiara Cipta NIrwana dengan Teknologi Membran,” tambahnya.
Dan berdasarkan laporan yang diterima Reviu sudah selesai tinggal 1 tahap belum selesai. Yakni reviu yang akan dikeluarkan oleh Kejari Kukar. Target jangkauan pelayanan air minum dalam PJMD 2021-2026, akhir 2026 seluruh masyarakat pada 193 Desa, 44 Kelurahan, 20 Kecamatan sudah terlayani dan menikmati Air Bersih/Air Minum.
Kemudian laporan hingga akhir 2024 mencapai 76,53%, sisanya harus tuntas sampai 100% di akhir tahun 2026. Bupati juga meminta hal ini harus ditindaklanjuti serta disikapi dengan serius oleh jajaran keluarga besar Perumda Air Minum Tirta Mahakam juga Dewan pengawas untuk mengawalnya dengan baik.
Melalui kesempatan ini, Bupati juga berpesan keberhasilan yang sudah dicapai terus dipertahankan, ditingkatkan agar lebih baik dalam masa mendatang. Terus lakukan kolaborasi serta kerjasama dengan pihak lain.
“Sentuhlah pelanggan dengan hati, jangan pernah kecewakan pelanggann dengan memberikan pelayanan yang baik,” tuturnya.
Sedangkan itu Suparno Direktur Perumda Air Minum Tirta Mahakam mengungkapan sekarang harus mengikuti perubahan. Kemudian berinovasi agar menuju pemenuhan kebutuhan air bersih yang sudah ada di 20 kecamatan yang diberikan pelayanan yakni 193 desa serta 44 kelurahan.
“Tentunya ini semua tidak mudah dilakukan jika kita tidak lakukan bersama dalam menyatukan tekad untuk mencapai visi dan misi. Dukungan Pemkab Kukar yang cukup besar dalam peningkatan infrastruktur kesejahteraan merupakan simbol implementasi dari program Kukar Idaman sangat mendukung dalam hal ini,” ungkap Suparno.
Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan dividen 500 juta dari perumda Air Minum Tirta Mahakam pada Pemkab Kukar.
