TenggarongĀ ā Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) gencar memperkuat fondasi pembangunan desa melalui upaya Perkuat Tata Kelola Desa. Langkah ini diwujudkan dengan pembenahan administrasi pemerintahan desa dan pendorongan kemandirian ekonomi masyarakat, menciptakan desa yang tertib dan tangguh.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menegaskan bahwa semua program pembangunan desa dirancang agar sejalan dengan visi pembangunan daerah. “Kami memastikan setiap langkah pembangunan desa mendukung kebijakan kabupaten untuk hasil yang maksimal,” ujarnya penuh keyakinan, Rabu (9/7/2025).
Fokus utama saat ini adalah memperbaiki sistem administrasi di desa-desa, dengan dua kecamatan, Tabang dan Muara Kaman, menjadi prioritas pendampingan intensif. “Kami berkomitmen untuk Perkuat Tata Kelola Desa di Tabang dan Muara Kaman, karena administrasi yang rapi adalah fondasi untuk program pembangunan yang tepat sasaran,” jelas Arianto.
Menurutnya, kelemahan dalam tata kelola administrasi sering kali menghambat efektivitas program pembangunan. Oleh karena itu, DPMD Kukar menggelar pendampingan berkelanjutan untuk memastikan pelayanan publik lebih efisien, transparansi meningkat, dan penggunaan anggaran lebih akuntabel. “Dengan tata kelola yang kuat, desa bisa menjalankan program secara lebih terarah dan berdampak,” tambahnya.
Selain memperbaiki administrasi, DPMD juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal melalui berbagai inisiatif strategis. Masyarakat desa didorong untuk memanfaatkan potensi lokal agar tidak hanya bergantung pada bantuan, tetapi mampu mandiri secara ekonomi. “Kami ingin desa tidak hanya tertib administrasinya, tetapi juga kuat secara ekonomi,” tegas Arianto.
Upaya Perkuat Tata Kelola Desa ini menjadi langkah penting untuk mewujudkan desa yang berkelanjutan dan berdaya saing. “Dengan tata kelola yang baik dan ekonomi yang tangguh, desa-desa di Kukar akan menjadi pilar kokoh pembangunan daerah,” tutup Arianto dengan optimisme.